Saturday, September 17, 2011

DEATH ANGEL Akan Ambil Peran ANTHRAX

ANTHRAX


Dua legendaris thrash metal dunia, ANTHRAX dan TESTAMENT akhirnya bersekutu menggempur beberapa panggung di seputar Amerika. Perlu dicatat, meski di genre yang sama namun dalam satu dekada terakhir kedua band tersebut tidak pernah berbagi panggung antara satu dengan yang lainnya. 

Rencananya show bakal diawali tanggal 11 November di The Palladium di daerah Worcester dengan tiket termurah sekitar Rp.250.000.- Namun tidak di semua tanggal kedua punggawa thrash lawas tersebut sepanggung karena menjelang akhir tur, posisi ANTHRAX bakal diganti dengan kehadiran thrasher lainnya, DEATH ANGEL.
Bagi ANTHRAX, setiap tur yang mereka lakoni tahun ini punya arti yang cukup besar. Selain merayakan ulang tahun yang ke-30, mereka juga baru merilis album “Worship Music“. Ini menjadi album penuh kesepuluh mereka atau yang pertama sejak merilis “We’ve Come For You All” delapan tahun lalu. 

Bukan hanya itu, “Worship Music” juga menjadi tonggak penting dengan kembalinya vokalis kharismatik mereka, Joey Belladona. Joey meninggalkan ANTHRAX setelah merilis “Persistence of Time” 21 tahun lalu. 

“Sejak Joey kembali ke band ini, itu artinya kamu mulai mengkoneksi semuanya,” ujar Scott Ian, gitaris ANTHRAX dalam kutipan interview di koran New Jersey, The Record.

Kemarin (14/9), ANTHRAX juga punya peran utama di Yankee Stadium, Los Angeles. Seperti yang diketahui pula ANTHRAX merupakan satu dari empat elemen besar thrash metal yang dikenal “The Big Four“.

Sedangkan DEATH ANGEL sendiri bakal kembali membakar Indonesia. Thrasher California itu akan ambil peran di panggung utama “Rock In Solo” yang bakal digelar tanggal 17 September di Solo.

Ini kali kedua band bentukan tahun 1982 tersebut datang ke Indonesia. Sebelumnya, Mark Osegueda cs sudah membakar Bulungan, Jakarta tanggal 8 Maret lalu.

Album terakhir DEATH ANGEL, “Relentless Retribution” dirilis oleh Nuclear Blast tepat setahun lalu dengan berisi 12 lagu. Dalam dunia metal, jelas tidak sembarang band dapat bergabung ke label metal asal Jerman tersebut. Ini membuktikan DEATH ANGEL memang punya kelas sendiri.

Di “Rock In Solo” esok, bukan hanya menampilkan DEATH ANGEL yang berstatus sebagai band asing. Tapi masih ada KATAKLYSM yang berasal dari Kanada, DERANGED asal Swedia, OATHEN dan ISHTAR asal Korea serta pasukan Australia dibawah payung ENFORCE.

Masih kurang? Tentu pasukan-pasukan sinting negri sendiri juga bakal ikut ambil peran dalam panggung “Rock In Solo“. Sebut saja diantaranya akan ada DOWN FOR LIFE, EXTREME DECAY, GIGANTOR, TURBODITY, SOMETHING WRONG, BURGERKILL dan beberapa lainnya yang ditotal sekitar 30 band lokal.



sumber

No comments:

Post a Comment